Bayangkan pohon kelor di halaman rumah anda sanggup memasok kebutuhan nutrisi kita, menjernihkan air dan dapat dipakai sebagai obat. Pohon ini bagaikan kita mempunyai supermarket di pohon.
Nama lain kelor antara lain : Kelor (Indonesia, Jawa, Sunda, Bali, Lampung), Kerol (Buru); Marangghi (Madura), Moltong (Flores), Kelo (Gorontalo); Keloro (Bugis), Kawano ( Sumba), Ongge (Bima); Hau fo (Timor).
7 kali lebih banyak vitamin C daripada jeruk
4 kali lebih banyak vitamin A daripada wortel
4 kali lebih banyak calcium daripada susu
3 kali lebih banyak potassium daripada pisang
2 kali lebih banyak protein daripada yogurt
3 kali lebih banyak zat besi daripada bayam
Manfaat
Akar
- peluruh air seni,
- peluruh dahak,
- obat batuk,
- peluruh haid,
- penambah nafsu makan
- pereda kejang
- Luka bernanah dan kurap (herpes)
- Obat luar pereda nyeri
- melancarkan ASI
- sayur yg bergizi
- kosmetik penghilang noda hitam
- Muntah
- Menjernihakan air sekaligus mematikan bakteri e-coli
- Sayur yg bergizi
Tanaman sayur paling baik dikonsumsi dalam keadaan mentah setelah dicuci dengan air yang mengalir. Lebih baik lagi jika tanaman sayurnya direndam di air garam dulu baru dikonsumsi. Pengolahan lain tetap mungkin untuk dilakukan. Cara pengolahan sebaiknya disesuaikan dengan jenis tanaman sayur yang dikonsumsi. Tauge lebih baik dikukus. Bayam dapat direbus. Pada prinsipnya, pengolahan tanaman sayur menggunakan blender atau juicer memiliki 2 tujuan. Pertama, menyederhanakan cara makan. Kedua, meningkatkan volume kandungan yang dapat masuk ke dalam tubuh.
Arjuna dengan tempe mentah diambil dari lemari es |
Arjuna menghabiskan tempe mentah (jangan ditiru ya) |
Contoh resep pemakain kelor.
1. Sakit Kuning (Hepatitis)
Bahan: 3-7 gagang daun kelor, 1 sendok makan madu dan 1 gelas air kelapa hijau;
Cara
Membuat: Daun kelor ditumbuk halus, diberi 1 gelas air kelapa dan
disaring. Kemudian ditambah 1 sendok makan madu dan diaduk sampai
merata, lalu diminum, dan dilakukan secara rutin sampai sembuh.
2. Reumatik, Nyeri dan Pegal Linu
Bahan: 2-3 gagang daun kelor, 1/2 sendok makan kapur sirih;
Cara Membuat: Kedua bahan tersebut ditumbuk halus, lalu dipakai untuk obat gosok (param).
3. Rabun Ayam
Bahan: 3 gagang daun kelor;
Cara
Membuat: Daun kelor ditumbuk halus, diseduh dengan 1 gelas air masak
dan disaring. Kemudian dicampur dengan madu dan diaduk sampai merata,
lalu diminum sebelum tidur.
4. Sakit Mata
Bahan: 3 gagang daun kelor;
Cara
Membuat: Daun kelor ditumbuk halus, diberi 1 gelas air dan diaduk
sampai merata. Kemudian didiamkan sejenak sampai ampasnya mengendap,
lalu air ramuan tersebut digunakan sebagai obat tetes mata.
5. Sukar Buang Air Kecil
Bahan: 1 sendok sari daun kelor dan sari buah ketimun atau wortel yang telah diparut dalam jumlah yang sama.
Cara Membuat: Bahan-bahan tersebut dicampur dan ditambah dengan 1 gelas air, kemudian disaring, diminum setiap hari.
6. Cacingan
Bahan: 3 gagang daun kelor, 1 gagang daun cabai, 1-2 batang meniran;
Cara
Membuat: semua bahan tersebut direbus dengan 2 gelas air sampai
mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring, lalu diminum.
7. Biduren (alergi)
Bahan: 1-3 gagang daun kelor, 1 siung bawang merah dan adas pulasari secukupnya;
Cara Membuat: semua bahan tersebut direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas, kemudian disaring. lalu diminum 2 kali sehari 1 gelas, pagi dan sore.
8. Luka bernanah
Bahan: 3-7 gagang daun kelor.
Cara Membuat: daun kelor ditumbuk sampai halus, lalu ditempelkan pada bagian yang luka sebagai obat luar.
Gambar pohon kelor
Bunga kelor |
Buah kelor masih muda seperti kacang panjang |
Buah kelow sudah dewasa |
Buah kelor sudah dewasa |
Arjuna memegang pohon kelor |
Biji kelor sudah dikeluarkan dari buahnya |
Membuat tepung daun kelor
- Kelor diambil daunnya saja dahannya dibuang
- Angin-anginkan hingga kering (jangan terkena sinar matahari)
- Setelah kering di blender
- Beli kapsul kosong dan tuangkan serbuk kelor lalu tutup
Pembuatan serbuk daun kelor |
1 komentar:
Nice Post..
Posting Komentar